Jeng jeeeeeng... Yang dinanti tiba... Dari pagi pasti pada nunggu apa lagi alesan mantan rider termehong sejagad raya ini di #AustralianGP pasca Zarco selalu finish lebih baik darinya di semua sesi race. . . "Saya kesulitan karena angin dan saya kesulitan dalam hal akselerasi. Plus belakang saya sakit di bagian yang pernah cidera. Tapi memang saya jarang bisa bagus di Phillip Island. Liat aja performa saya 2 tahun terakhir. Saya selalu kesulitan di sini ditambah pula angin. Dari Warm Up saya memang merasa ban belakang bagian kiri g ada grip (ingat ban ini spesial asimaterik khusus track PI dengan sisi kiri lebih keras). Saya sudah mencoba mengatasinya tapi tetep aja g bisa. Ini track spesial biat saya tapi dalam arti negatif (kesulitan terus). Saya finish ke sekian karena Kallio sama Rabat mundur, saya akui itu." kata Lorenzo . "Ini adalah hasil terburuk saya sejak come back dari cidera. Saya harap di Sepang saya bisa kembali ke level saat di Motegi karena saya cukup bagus di sana" tambahnya. . "Saya salut sama Marquez karena dia sanggup menang. Tadinya saya kira Vinales yang bakal menang. Sisa beberapa poin lagi kami akan memenangkan titel team, padahal saya sama sekali g membantu di situ" tutupnya. . . Jadi belakang dia sakit plus emang dia g pernah bagus di Australia. Okeeeh kita liat lah di Sepang. Apakah Lorenzo bisa lebih baik dari Zarco....?? Karena kata #JurdunCatFish Marquez, di Sepang nanti baru bisa menilai Zarco. Bagaimana menurut eperibadeh alasan Lorenzo ini...??? 🤔🤔 . . . #Mbak_Yu #JorgeLorenzo #MarcMarquez #JohannZarco . . Turn ON notifications to keep updated. . Click on Translation to understan articles in Bahasa. . PayPal support link in bio ($1 donate)